Minggu, 23 Desember 2018

Karakteristik, Elemen, dan Model dalam Sistem

Karakteristik Sistem

Untuk memahami atau mengembangkan suatu sistem, maka perlu membedakan unsur-unsur dari sistem yang membentuknya. Berikut adalah karakteristik sistem yang dapat membedakan suatu sistem dengan sistem lainnya :
1. Batasan (boundary) : Penggambaran dari suatu elemen atau unsur mana yang termasuk didalam sistem dan yang di luar sistem.
2. Lingkungan (environment) : Segala sesuatu diluar sistem, lingkungan yang menyediakan asumsi, kendala, dan input terhadap suatu sistem.
3. Masukan (input) : Sumber daya (data, bahan baku, peralatan, energi) dari lingkungan yang dikonsumsi dan dimanipulasi oleh suatu sistem.
4. Keluaran (output) : Sumber daya atau produk (informasi, laporan, dokumen, tampilan layar komputer, barang jadi) yang disediakan untuk lingkungan sistem oleh kegiatan dalam suatu sistem.
5. Komponen (component) : Kegiatan-kegiatan atau proses dalan suatu sistem yang mentranformasikan input menjadi bentuk setengah jadi (output). Komponen ini bisa merupakan subsistem dari sebuah sistem.
6. Penghubung (interface) : Tempat dimana komponen atau sistem dan lingkungannya bertemu atau berinteraksi.
7. Penyimpanan (storage) : Area yang dikuasai dan digunakan untuk penyimpanan sementara dan tetap dari informasi, energi, bahan baku, dan sebagainya. Penyimpanan merupakan suatu media penyangga diantara komponen tersebut bekerja dengan berbagai tingkatan yang ada dan memungkinkan komponen yang berbeda dari berbagai data yang sama.

Elemen Sistem

Elemen-elemen yang membentuk suatu sistem di antaranya :
Elemen sistem adalah bagian terkecil sistem yang dapat diidentifikasikan. Jika sebuah sistem cukup besar yang terdiri dari subsistem-subsistem, maka elemen sistem terdapat pada tingkatan yang paling rendah yang dapat dikategorikan sebagai individu.
Elemen-elemen sistem terdiri dari :
1. Energi : Memiliki atribut yaitu jumlah dan ongkos energi.
2. Tenaga Kerja : Memiliki atribut, yaitu jumlah tenaga kerja dan upah.
3. Mesin atau Peralatan : Memiliki atribut yaitu jenis, jumlah, dan kapasitas.
4. Bahan Baku : Memiliki atribut yaitu harga bahan baku, jumlah bahan baku dan ongkos.
5. Bahan Produk : Memiliki atribut jumlah permintaan, jumlah produk, dan harga jual.

Model dalam Sistem

Terdapat tiga macam model dalam sistem, yaitu model statis, model statis komparatif, dan model dinamis. Model statis menggambarkan fenomena kejadian pada saat ini. Model statis komparatif merupakan model yang membandingkan beberapa fenomena dengan kejadian yang berbeda dalam suatu waktu. Model dinamis merupakan model yang dapat dikembangkan untuk menunjukkan perubahan over time permintaan dan pasokan Model ini juga merefleksikan perubahan melalui simulasi ataupun berdasarkan waktu real dan menghitung komponen secara konstan dengan memasukkan beberapa alternatif tindakan yang akan datang.


Daftar Pustaka

AlFatta Hanif.2007.Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Untuk Keunggulan Bersaing Perusahaan dan Organisasi Modern. Yogyakarta : ANDI
 Anggraeni E.Y, Rita I. 2017. Pengantar Sistem Informasi. Yogyakarta : ANDI
Cahyadi I. 2017. Simulasi Sistem Industri. Malang : MNC