Selasa, 05 Januari 2016

Cytografi

Cytografi adalah pemeriksaan radiologi dari kandung kemih sampai uretra, dengan menggunakan kontras media (+) yang dimasukan kedalam blass melalui kateter ( pemeriksaan ini lebih dituju pada vesikaurineria).
Cystografi dapat dilakukan untuk menilai penyebab hematuria (darah dalam urin), infeksi saluran kemih berulang (UTI) atau untuk menilai sistem saluran kemih telah terjadi trauma pada kandung kemih. Cytografi juga dapat digunakan untuk menilai masalah yang mengosongkan Vesika Urinaria (kandung kemih).
Cystografi dapat dilakukan sebelum atau sesudah operasi tertentu dari tulang belakang untuk menilai kemingkinan masalah dengan syaraf yang menuju ke kandung kemih dari tulang belakang.
CYTOGRAFI dibagi 2 :
1.    Retrograde Cytografi yaitu studi radiografi kandung kemih, cytografi dilakukan setelah injeksi langsung dari bahan kontras Radio opac dengan suatu kateter uretra.
     Sebuah cytogram retro grade dilakukan untuk mengefaluasi struktur kandung kemih. Kandung kemih mengedintifikasi kelainan seperti : sebagai sistitis, polip, batu, dan tumor.
           2. Antegrade cytografi yaitu dimana media kontras memasukji kandung kemih melalui ureter                   cystotomy. 


 Anatomi Fisiologi
1.    Vesika urinaria ( kandung kemih )
Vesika urinaria dapat mengembang dan mengepis, seperti barang karet. Terletak dibelakang simpisis pubis didalam rongga panggul. Bentuk kandung kemih seperti kerucut yang  dikelilingi oleh otot yang kuat berhubungan dengan ligamentum vesika umbilikalis medius.
Bagian vesika urineria terdiri dari :
1.    Fundus yaitu bagian yang menghadap kearah belakang dan bawah.
2.    Korpus bagian verteks, dan fundus.
Vertexs yaitu bagian yang mancung kearah muka dan berhubungan dengan ligamentum vesika umbilikalis. 
2. Uretra
Merupakan saluran sempit yang berpangkal pada kandung kemih yang berfungsi menyalurkan air kemih keluar.
Pada laki-laki uretra berjalan berkelok-kelok  melalui tengah-tengah prostrase kemudian, menembus lapisan febrosa yang menembus tulang pubis kebagian penis panjangnya ukuran kurang lebih 20cm. Uretra pada laki-laki terdiri dari :
1.         Uretra prostatia
2.         Uretra membranosa
3.         Uretra kavenosa
Lapisan uretra laki-laki terdiri dari : lapisan mukosa (lapisan paling dalam) dan lapisan sub mukosa

Prosedur Pemeriksaan Cystography
A.    Persiapan Pasien
1.      Secara umum tidak ada persiapan khusus, karena pasien yang akan diperiksa adalah dari bagian urologi
2.      Sebelumnya dilakukan pemeriksaan pasien diharuskan untuk mengosongkan kandungan kencing atau mixie terlebih dahulu.
B.     Alat dan Bahan
Alat-alat yang diperlukan :
1.      Polycatether uretra
2.      Tempat/ nampan steril untuk cateter
3.      Spuit 5 dan 10 cc
4.      Katheter clamp, aquadestilata, handscoon,kain kassa.
5.      Kontras media positif (+).
6.      Kaset dan film ukuran 24x 30 cm

C.     Kontras Media yang di gunakan
Kontras media yang  digunakan biasanya senyawa yang mengandung Iodium seperti Urografin 76% yang telah diencer kan dengan aqudestilata dengan perbandingan 1 : 8
Tidak ada persiapan yang khusus,hanya mixie sebelum pemeriksaan

Dapat disimpulkan bahwa Cystografi dilakukan untuk menilai penyebab hematuria (darah dalam urin), infeksi saluran kemih berulang (UTI) atau untuk menilai sistem saluran kemih telah terjadi trauma pada kandung kemih. Cytografi juga dapat digunakan untuk menilai masalah yang mengosongkan Vesika Urinaria (kandung kemih). Jika Cystografi tidak memungkinkan untuk dilakukan maka, dilakukanlah pemeriksaan Uretrocystografi


Tidak ada komentar:

Posting Komentar